Palembang, Indonesia
Halo Lek,.
asslamu’alaikumwarahmatullahiwabarokatuh,.
Mendengar kata taaruf banyak orang berasumsi itu adalah proses pencarian jodoh padalah taaruf berarti perkenalan
Secara pengertian dalam kebahasaan, ta’aruf diartikan sebagai perkenalan. Hal tersebut dianjurkan dalam agama Islam.
Sesuai dengan surah Al-Hujurat ayat 13 yang memiliki arti, “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.”
Namun, jika ta’aruf yang dimaksud adalah untuk mencari jodoh, belum ada hukum yang mewajibkan ataupun melarang hal tersebut. Tetapi, jika ta’aruf dibandingkan dengan pacaran, maka secara agama, ta’aruf lebih dianjurkan karena beberapa alasan.
Ketika seseorang berniat untuk ta’aruf, maka ia terbebas dari segala tuntutan berpacaran. Pada dasarnya, pacaran dan ta’aruf memang berbeda, dan Islam lebih menganjurkan umatnya untuk ta’aruf.
Berpacaran dianggap hanya mencari kenikmatan duniawi saja dan membawa mudharat karena memiliki tendensi untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang mendekati zina. Dua orang yang berpacaran kadang juga hanya berhubungan untuk main-main semata tanpa ada ujung yang jelas.
Berbeda dengan pacaran, ta’aruf mengantarkan dua orang untuk menjalani hubungan yang serius. Dalam ta’aruf juga biasanya ada yang menemani pasangan saat pertemuan pertama dilangsungkan.
Bicara ta’aruf kali ini saya dan calon istri mungkin bisa dikatakan melalui proses ta’aruf hinga kami memutuskan untuk menikah 27september2018 ini . banyak keuntungan dari proses ini salah satunya kami mampu menghindari godaan-godaan setan yang selalu berkeinginan menjerumuskan manusia, mungkin diawal kami sama-sama meragukan akan perkenalan ini namun ketika semua urusan telah di pasrahkan dan diserahkan kembali kepada Allah SWT kami mapu memantapkan langkah hingga saya putuskan unutk melamar pada tanggal 1Juli2018 dan atas kesepakatan keluarga pernikahan kami akan dilangsung pada tanggal 27september2018.
Setelah tanggal ditetapkan mulailah kami merancang segala persiapan untuk melangsungkan niatan kami ini , hingga saat ini saat tulisan ini ditulis persiapan sudah mencapai 98% sisanya kami serahkan semua kepada Allah SWT mudah-mudah kami berharap segala urusan kami unutk niatan yang mulia ini niatan unutk beribadah kepada Allah SWT ii diperlancar tanpa suatu kendala dan halangan suatu apapun, dan bagi rekan-rekan kehadiran dan doa kalian sangat kami harapkan .